PPP JUARA 2024

2024 MASYARAKAT KARAWANG-PURWAKARTA MEMILIH PPP - BERSAMA PPP MEMBANGUN KARAWANG PERIODE 2024-2029

Senin, 23 Agustus 2021

Ketum PPP: Demokrasi Tanpa Kesejahteraan, Demokrasi Gagal

CNN Indonesia | Jumat, 20/08/2021 18:10 WIB
Bagikan :
Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa menyatakan demokrasi yang tak menghasilkan kesejahteraan, demokrasi gagal. (CNN Indonesia/ Feri Agus Setyawan)

Jakarta, CNN Indonesia -- Ketua Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP), Suharso Monoarfa menyatakan demokrasi harus menghasilkan kesejahteraan. Menurutnya, demokrasi menjadi gagal bila tidak bisa menghasilkan kesejahteraan.
"Demokrasi niscaya, wajib menghasilkan kesejahteraan. Demokrasi tanpa kesejahteraan, demokrasi yang gagal," kata Suharso saat menyampaikan pidato kebangsaan dalam rangka memperingati 50 tahun CSIS Indonesia, Jumat (20/8).

Suharso menyebut pihaknya berusaha mewujudkan demokrasi adalah instrumen dalam mewujudkan kebaikan dan kebajikan. Menurutnya, demokrasi bukan alat untuk memecah belah, saling mencaci, maupun membenci.
Demokrasi, kata Suharso, wajib menjadi instrumen untuk saling mendukung, memuliakan, dan membesarkan.

Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) itu menyatakan berdemokrasi bukan melayani segelintir elite penguasa. Menurutnya, berdemokrasi adalah proses pembuktian bahwa tak ada satupun orang dan pihak tertinggal atau ditinggal.

"No one left behind," ujarnya.

Suharso menegaskan, PPP sebagai sebuah partai politik yang berlandaskan rahmatan lil'alamin terpanggil sejarah untuk membuktikan bahwa fungsi terpokok dari demokrasi adalah menyejahterakan umat, memuliakan rakyat, dan membangun bangsa.

"PPP terpanggil sejarah untuk membuktikan bahwa demokrasi adalah pohon dengan buah yang manis, bukan pohon berbuah pahit, apalagi beracun," ujar Suharso.

(mts/fra)

Sumber: cnnindonesia.com

Tidak ada komentar:

Posting Komentar